MODEL PENERIMAAN E-COMMERCE (e-CAM) DALAM PENGGUNAAN FACEBOOK SEBAGAI SARANA BELANJA ON-LINE

  • Kusuma Hati Manajemen Informatika AMIK BSI Jakarta
Keywords: e-Commerce  Acceptance Model, Aktualisasi Penggunaan facebook, Persepsi Kemudahan, Persepsi Manfaat, Persepsi Kepercayaan

Abstract

enulisan  ini  yang  bekaitan  dengan  penggunaan  Facebook,  tetapi  lebih  mengarah  pada penggunaanya  sebagai sarana e-commerce atau belanja secara online.  Penulisan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk dapat mengkaji penggunaan Facebook sebagai sarana belanja On-Line yang akan  digunakan  untuk  memasarkan  produk  kreativitas  bunga  sabun  serta  dapat  dihasilkan  suatu model yang menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan Facebook sebagai sarana belanja  On-Line.  Adapun  manfaat  dari  penelitian  ini  adalah  diharapkan  dapat  membantu mengidentifikasi  dan  dapat  menjadi  pertimbangan  kedepan  bagi  pengrajin  bunga  sabun  untuk memasarkan  produknya  melalui  Facebook.  Penelitian  yang  penulis  lakukan  ini  merupakan penelitian mengenai hubungan sebab akibat dari variabel-variabel yang akan diteliti serta mengkaji hubungan antara variabel-variabel tersebut, yang meliputi Jumlah Pengguna (JP) sebagai variabel eksogen. Sedangkan variabel endogennya, yaitu : Persepsi Resiko (R), Persepsi Kepercayaan (KP), Persepsi Manfaat (M), Persepsi Kemudahan (KM) dan Aktualisasi Penggunaan facebook (AFB). Selain  itu,  penelitian  ini  juga  menggambarkan  penggunaan  pendekatan  e-Commerce  Acceptance Model  (e-CAM)  yang  mensyaratkan  adanya  penerimaan  e-Commerce  dengan  menggunakan jejaring sosial, yaitu Facebook. Pada penelitian ini disimpulkan bahwa dalam memasarkan bunga sabun  diupayakan  untuk  meminimalkan  resiko.  Selain  itu  untuk  memasarkan  bunga  sabun  akan lebih bermanfaat bila pemasaran dilakukan terhadap pembeli yang sudah dikenal terlebih dahulu.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Featherman, M. S., & Pavlou, P. A. (2003). Predicting e-services adoption: a perceived risk facets perspective. International journal of human-computer studies, 59(4), 451-474.

Imam, G. (2005). Model Persamaan Struktural: Konsep dan aplikasi dengan program AMOS Ver. 5.0. Badan penerbit UNDIP, Semarang.

Pavlou, P. A. (2003). Consumer acceptance of electronic commerce: Integrating trust and risk with the technology acceptance model. International journal of electronic commerce, 7(3), 101-134.

Santoso, S. (2007). Structural Equation Modeling. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Widodo, P. P. (2007). Seri Structural Equation Modeling. Jakarta: Universitas Budi Luhur.
Published
2012-09-10
How to Cite
Hati, K. (2012). MODEL PENERIMAAN E-COMMERCE (e-CAM) DALAM PENGGUNAAN FACEBOOK SEBAGAI SARANA BELANJA ON-LINE. Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 8(2), 179-187. Retrieved from https://ejournal.nusamandiri.ac.id/index.php/pilar/article/view/490